Monday 19 April 2010

Pasar Saham

Posted on 22:23 by Levy Priambodo


EFISIENSI PASAR SAHAM DAN BIAYA TRANSAKSI

1.      EFISIENSI PASAR
Terdapat perbedaan antara pasar pasar yang efisien secara operasional dan pasar modal yang efisien dalam penetapan harga. Pasar yang efisien operasinya adalah  dimana para investor dapat memperoleh jasa transaksi yang mencerminkan biaya nyata yang berhubungan dengan meningkatkan jasa-jasa tersebut. Sebagai contoh (dalam pasar ekuitas), sejak penghapusan komisi minimum pada Mei 1975, struktur komisi bergerak lebih dekat dengan tingkat persaingan yang untuk ditetapkan oleh biaya intrinsic dalam menyediakan jasa pialang. Sedangkan efisiensi penetapan harga mengacu pada pasar dimana harga-harga pada segala waktu sepenuhnya mencerminkan semua informasi yang tersedia yang sesuai dengan penilaian sekuritas. Saat suatu pasar efisien harganya, strategi-strategi yang diikuti untuk menunjukkan indeks pasar saham yang cakupannya luas tidak akan menghasilkan pengembalian tinggi secara konsisten setelah penyesuaian untuk risiko dan biaya transaksi.

2.      EFISIENSI PENETAPAN  HARGA PASAR SAHAM DAN IMPLIKASI PORTFOLIO
Ada beberapa penelitian tentang efisiensi penetapan harga pasar saham, berikut garis besar penemuan mendasar dan implikasi untuk strategi investasi.


TABEL 13-1
BENTUK-BENTUK EFISIENSI PASAR
Bentuk                         informasi yang dicerminkan dalam harga
Lemah                           Data historis
Semi kuat                      Data historis ditambah informasi umum lainnya
Kuat                              Data historis, informasi umum, dan informasi khusus









a)      Definisi-Definisi Efisiensi Penetapan Harga
Efisiensi Lemah berarti bahwa harga sekuritas mencerminkan harga di masa lalu dan perdagangan historis sekuritas.
Efisiensi Semi-kuat berarti bahwa harga sekuritas sepenuhnya mencerminkan semua informasi masyarakat (yang, tentu saja, masuk tetapi tidak dibatasi dengan harga historis dan pola perdagangan).
Efisiensi Kuat muncul dalam pasar dimana harga sekuritas mencerminkan semua informasi yang tersedia atau tidak tersedia pada masyarakat.
b)      Perumusan pengujian Empiris
Pengujian efisiensi penetapan harga adalah apakah mungkin untuk menghasilkan pengembalian yang tidak normal. Pengembalian abnormal didefinisikan sebagai perbedaan antara pengembalian yang actual dan pengembalian yang diharapkan dalam strategi investasi.
Pengembalian abnormal dihitung sebagai berikut :
Pengembalian abnormal = pengembalian actual (hasil bersih dari biaya transaksi) – pengembalian yang diharapkan (dari beberapa model penetapan harga atau model yang menghasilkan pengembalian)
c)      Pengujian untuk Bentuk Efisiensi Pasar Lemah
Pengujian bentuk lemah dari efisiensi penetapan harga menyelidiki apakah satu atau lebih dari hal berikut ini dapat digunakan untuk memproyeksikan harga-harga di masa mendatang dengan cara seperti untuk menghasilkan pengembalian abnormal positif :
1.      Aturan-aturan mekanisme seperti pola pergerakan harga dan volume perdagangan
2.      Reaksi yang berlebihan yang mengindikasikan reaksi yang berlebih darai para investor.
Aturan mekanisme adalah dimana tidak ada pertimbangan yang diberikan terhadap factor yang lain dari indicator teknis yang disebutkan. Aturan mekanis biasanya dilakukan oleh peserta pasar yang biasanya disebut sebagai analis teknis atau chartists. Prinsip dalam strategi-strategi yang dilakukan oleh para analis teknis ini dilakukan untuk mendeteksi perubahan-perubahan dalam penawaran dan permintaan untuk saham dan melakukan kapitalisasi pada perubahan yang diharapkan.
Bentuk pasar ini adalah dimana keadaan pada saat harga-harga mencerminkan semua informasi yang ada pada catatan di masa lalu. Dalam keadaan seperti ini seorang pemodal tidak dapat memperoleh tingkat keuntungan yang lebih tinggi dari keadaan normal dengan menggunakan trading rules yang berdasarkan atas informasi harga di waktu lalu, atau perubahan harga saham di masa lalu tidak bisa dipergunakan untuk memperkirakan harga saham di masa mendatang.


TABEL 13-2
IKHTISAR PENEMUAN-PENEMUAN PENELITIAN DALAM ATURAN MEKANISME
Aturan Mekanisme                                     Penemuan Umum
Aturan-aturan filter sederhana                 Banyak penelitian tidak menemukan kinerja tertinggi . salah satu penelitian yang ada menemukan kinerja tertinggi.
Rata-rata Bergerak                                       Tidak mengunggulkan strategi beli – dan – pegang
Kekuatan relative                                         Penelitian sebelumnya setelah menyesuaikan kesalahan metodologi menemukan pengembalian tertinggi tidak memungkinkan. Penelitian baru-baru ini menemukan pengembalian tertinggi setelah penyesuaian transaksi biaya tetapi tidak untuk resiko.
Hubungan harga dan perdagangan           Penemuan gabungan tetapi dengan contoh-contoh dimana kinerja tertinggi yang diobservasi muncul untuk merespon pengumuman pendapatan.
System banyak aturan                                 Sistem perdagangan didasarkan pada volume kumulatif, kekuatan relative, dan pasar melebihi rata-rata bergerak setelah penyesuaian untuk biaya transaksi, penentuan waktu dagang, dan risiko.













           
d)     Pengujian Bentuk Efisiensi Penetapan Harga Semi kuat
Suatu keadaan yang tidak mencerminkan harga-harga di waktu lalu, tetapi juga semua informasi yang dipublikasikan. Dengan kata lain pemodal tidak dapat memperoleh keuntungan di atas normal dengan memanfaatkan informasi public. Para peneliti telah menguji keadaan ini dengan melihat peristiwa-peristiwa tertentu seperti penerbitan saham baru, pengumuman laba dan deviden, perkiraan tentang laba perusahaan, perubahan praktek-praktek akuntansi, merger, divestasi dan sebagainya. Kebanyakan informasi ini dengan cepat dan tepat dicerminkan dalam harga saham.
e)      Pengujian Bentuk Efisiensi Penetapan harga Kuat
Dalam keadaan ini, harga tidak hanya mencerminkan semua informasi yang dipublikasikan, tetapi juga semua informasi yang bisa diperoleh dari analisis fundamental tentang perusahaan dan perekonomian dan informasi-informasi lain yang tidak dipublikasikan. Dalam keadaan semacam ini pasar modal akan menjadi seperti tempat pelelangan yang ideal, harga akan menjadi sangat wajar, dan tidak ada investor yang mampu memperoleh perkiraan yang lebih baik mengenai harga saham. Kebanyakan pengujian pasar modal dalam bentuk ini dilakukan terhadap prestasi berbagai portfolio yang dikelola secara professional, misalnya mutual funds.
f)       Implikasi Melakukan Investasi dalam Saham biasa
Strategi saham biasa dapat diklasifikasikan menjadi strategi aktif dan strategi pasif. Strategi aktif adalah strategi yang mencoba untuk menguasai pasar dengan satu atau lebih hal berikut : waktu pemilihan transaksi, seperti dalam kasus analisis teknis; pengidentifikasian saham-saham yang dinilai terlalu rendah atau terlalu tinggi dengan menggunakan analisis sekuritas; atau memilih saham-saham menurut salah satu dari penyimpangan pasar. Keputusan untuk melakukan strategi aktif harus didasarkan pada keyakinan bahwa ada beberapa jenis keuntungan dari usaha-usaha yang berharga; untuk menjadi keuntungan, ketidakefisienan penetapan harga harus ada.
Strategi pasif

3.      BIAYA TRANSAKSI
Dalam upaya mengatur biaya transaksi secara efektif, manajer keuangan perlu memahami komponen-komponen yang berbeda dari biaya-biaya ini dan berbagai cara untuk mengukurnya. Biaya investasi meliputi biaya penelitian dan biaya transaksi. Biaya penelitian mencakup biaya para analis, computer dan programmer untuk membentuk model penilaian dan biaya untuk membeli data dan mempertahankan basis data. Sedangkan biaya transaksi terdiri dari komisi, ongkos, biaya pelaksanaan, dan biaya peluang, yang dapat dikelompokkan menjadi komponen tetap dan variable.
a)      Biaya Transaksi Tetap
Komponen biaya transaksi tetap sangat mudah diukur dengan digambarkan dengan komosi-komisi untuk makelar, pajak, dan ongkos. Yang termasuk dalam kategori ongkos adalah ongkos pemeliharaan dan ongkos transfer. Ongkos pemeliharaan adalah ongkos yang dibebankan oleh suatu institusi yang memegang sekuritas secara aman bagi investor. Sedangkan ongkos transfer adalah ongkos yang dibayar oleh investor untuk memindahkan kepemilikan suatu saham.
b)      Biaya Transaksi Variabel
Biaya-biaya yang termasuk dalam biaya transaksi variable adalah biaya pelaksanaan dan peluang. Biaya pelaksanaan menggambarkan perbedaan antara harga pelaksanaan suatu sekuritas dan harga yang akan muncul jika tidak ada perdagangan. Biaya pelaksanaan ini dapar dibagi menjadi biaya dampak pasar atau harga dan pertimbangan penentuan waktu pasar. Biaya dampak pasar adalah hasil perbedaan permintaan dan penawaran dan konsensi harga penyalur. Konsensi harga muncul karena risiko yang dialami penyalur dimana perdagangan investor kemungkinan dimotivasi oleh informasi yang dimiliki investor tetapi penyalur tidak mendapatkannya. Biaya penentuan waktu pasar yaitu biaya yang muncul dari pergerakan harga saham selama waktu transaksi yang disandangkan pada aktivitas lain dalam saham.
Biaya peluang diartikan sebagai perbedaan dalam kinerja investasi actual dan investasi yang diinginkan disesuaikan dengan biaya tetap dan biaya pelaksanaan. Perbedaan kinerja adalah konsekuensi karena tidak mampu menerapkan semua perdagangan yang diinginkan.

Komponen biaya transaksi dapat diikhtisarkan sebagai berikut :
Biaya transaksi               = biaya tetap + biaya variable
Biaya tetap                     = komisi + ongkos + pajak
Biaya variable                = biaya pelaksanaan + biaya peluang
Biaya pelaksanaan          = biaya dampak pasar + biaya penentuan waktu pasar
Biaya peluang                = pengembalian yang diinginkan pengembalian actual biaya pelaksanaan biaya tetap

a)      Trade-off
Definisi terluas dari biaya investasi adalah perbedaan kinerja antara pendapatan yang diharapkan dan aktualnya. Ekspektasi kinerja dari suatu strategi dapat digambarkan dengan patok-duga investasi yang merefleksikan investasi yang diinginkan. Biaya investasi diperlihatkan saat ada perbedaan kinerja yang signifikan antara patok-duga dan investasi actual dari periode pengukuran. Perbedaan kinerja kemudian dapat diatribusikan pada biaya untuk melakukan strategi perdagangan, yang dinyatakan sebagai biaya pelaksanaan, atau ketidakmampuan untuk melakukan implementasi strategi yang diinginkan seperti yang digambarkan oleh patok-duga, yang kita sebut sebagai biaya peluang.
b)      Mengukur Biaya transaksi
Pengukuran biaya transaksi penting bagi manajer keuangan dalam merumuskan strategi investasi dan bagi klien dalam melakukan penilaian kinerja manajer keuangan. Ada tiga dimensi untuk mengukur biaya transaksi, yaitu: komisi untuk saham tertentu atau tipe perdagangan, penentuan patok-duga untuk biaya pelaksanaan dan biaya peluang, dan pemisahan pengaruh perdagangan dari factor-faktor lain.

Biaya transaksi          = harga pelaksanaan – harga wajar pasar

Harga wajar sekuritas adalah harga yang diumumkan dimana perdagangan manajer keuangan tidak mengambil tempat. Tetapi, karena harga tersebut tidak dapat diamati, harga wajar harus diestimasi atau disimpulkan. Terdapat tiga pendekatan berbeda dalam mengukur dampak pasar, pengukuran sebelum perdagangan, pengukuran setelah perdagangan, dan pengukuran rata-rata atau across-day.
Patok duga sebelum perdagangan adalah harga-harga yang terjadi sebelum atau saat keputusan untuk melakukan perdagangan, sementara patok-duga setelah perdagangan adalah harga-harga yang terjadi setelah keputusan untuk melakukan perdagangan. Pengukuran rata-rata menggunakan harga rata-rata atau harga perwakilan dari sejumlah besar perdagangan. Pada intinya ketiga pendekatan tersebut mencoba untuk mengukur nilai wajar saham pada waktu tertentu. Biaya transaksi muncul saat harga pelaksanaan menyimpang dari harga wajar. Untuk perluasan dimana setiap harga menggambarkan estimasi yang tidak bias dari harga wajar, konsep itu sah. Tetapi, untuk pasar diasumsikan efisien.


TABEL
TEKNIK PENGUKURAN BIAYA
Metode
Patok duga
Keuntungan
Kerugian
Praperdagangan

Pasca-perdagangan



Intra-hari
Penjualan akhir
Penjualan Awal
Penjualan berikutnya
Penutupan tanggal
Penutupan N-hari

Rata-rata tinggi/rendah
Rata-rata tertimbang
Pasar
Mencakup pasar sekarang : selisih hasil ½
Menghindari permainan



Mengukur penetapan waktu

Mencakup dampak nilai sisa
Bisa mempengaruhi keputusan perdagangan
Membatalkan informasi pra perdagangan yang didasarkan pada dampak pasar.
Subyek untuk permainan


Sulit diukur







No Response to "Pasar Saham"

Leave A Reply